FENOMENA PUISI SI TAKLUK JAGAT
SIAPAKAH KITA?
Senja melangkah perlahan meninggalkan jendela siang
Purnama dan gemintang mulai mengambil alih alam
Penggiliran yang semenjak dahulu lagi sudah ditentu
Dan masih akan tetap begitu hingga sampai akhir waktu
Terik panas sang suria memberikan nadi
Menghembuskan nafas kepada sekelian isi bumi
Meskipun bahang bebola api itu hingga membakar ubun kepala
Tetap bertekad aku melangkah bagi meneruskan epik kembara
Inilah duniaku dan inilah taqdirku
Inilah malamku dan inilah juga siangku
Menelusuri liku-liku jalan yang penuh pancaroba
Hingga sampai waktunya nanti Izrail datang mencabut nyawa
Apakah sebenarnya yang kita kejar di dalam hidup ini?
Sehebat mana pun kita, tetap tidak akan dapat menembusi bumi
Dan sebanyak mana pun bintang baharu yang kita ketemukan
Tetap di atas sana sifatnya angkasa itu tiada bersempadan
Kerdilnya diri andai kita dapat memperhalusi
Intipati tujuan dan rahsia penciptaan semesta ini
Marilah sahabat kita selusuri jalan yang sangat gelap gelita
Dalam mencari jati diri ... siapakah kita yang sebenar-benarnya?
Nukilan: Si Takluk Jagat
19 Februari 2019
No comments:
Post a Comment