Menu

Monday, 29 July 2019

STJ2019_135 - KEMBALINYA (Balasan Puisi Erminarahayu)

FENOMENA PUISI SI TAKLUK JAGAT

(Balasan Puisi Erminarahayu)

Image may contain: 1 person, outdoor

SEANDAINYA



senja telah berlalu
raibnya kian ingatkan tentang kepergiaanmu
seandainya mampu kugulung
temaram di kaki langit
dan merah saga seutuhnya akan kupingit
hingga ada alasan untukmu kembali
karna aku bukan lagi
cakrawala tanpa warna
yang hanya punya mendung semata.

Kebumen,22 Juni 2019
------•••••◇◇•••••-------


KEMBALINYA


(Balasan Puisi Erminarahayu)


Dik ... jangan digulung temaram di kaki langit

Kerana bimbang nanti aku bakal terlupa bagaimana indahnya senja
Dan merah saga itu juga jangan kamu pingit dik
Supaya kelak aku masih dapat lagi menikmati akan ronanya jingga


Esok senja yang sama pasti akan hadir semula
Membawa wajah swastamita yang memukau pesona netra
Walau kelam malam akan memadam sisa cahaya seiring raibnya mentari
Tapi aku pasti akan kembali ke sini lagi dik ... aku pasti kembali

Kembali untuk mengagumi setianya warna tembaga itu pada langit senja
Dan untuk melukis tujuh corak seri pelangi di luas bentang cakrawala 
Semoga mendungnya akan segera berlalu pergi
Biar pujangga bisa tersenyum lagi sambil melarik bait-bait puisi

Puisi tentang cerah pendar purnama ...
Juga puisi tentang indah sinar bahagia ...

Nukilan: Si Takluk Jagat
23 Jun 2019

No comments:

Post a Comment