FENOMENA PUISI SI TAKLUK JAGAT
SIAPAKAH GERANGAN SI PUJANGGA
Bawakan padaku api
Biar aku tukarkan panasnya menjadi dingin air yang mengalir tenang
Tunjukkan padaku hati yang membenci
Agar dapat ku pimpin tangannya merintis jalan ke cahaya terang
Berikan aku sebilah parang
Kelak akan ku cacah namaMu dari mata kanannya hingga tembus ke kiri
Petikkan aku sekuntum mawar
Aku mahu lihat setakat manakah tahannya telapakku tercucuk duri
Gerangan jemari siapakah itu yang menjahit aksara
Tampak sungguh sempurna terlihat dari susun aturnya
Di lorek mata penanya terbayangkan seribu pengharapan
Dan di lenggok tari diksinya meliuk rindu nan girang bergayutan
Hati siapakah itu yang sering meyakini
Bahawa di tiap pengakhiran hujan akan selalu muncul pelangi
Menadah saki baki titis air yang masih tersisa
Lalu merenjiskannya pada matahari yang membiaskannya menjadi sesapta warna
Dunia ... warna dan warninya yang sangat bergemerlapan
Syurga atau nerakakah destinasi kita yang telah ditetapkan
Setiap kamu terlihat benderangnya serlah titi suryaloka
Pasti kamu akan merasa aku ada di sisimu ... menatang segunung warninya dunia
Nukilan: Si Takluk Jagat
02 Oktober 2019
No comments:
Post a Comment