FENOMENA PUISI SI TAKLUK JAGAT
(Balasan Puisi Nur Asyifa)
PUPUS SUDAH
By Ajn
Kasih hilang sudah harapan indah
Bersama dengan kepergianmu
Pupus sudah harapan tuk membina mahligai rumah tangga yang bahagia
Jalinan cinta jarak jauh
Buat Hati selalu cemburu
Rasa ingin selalu tau
Itu buat hati tiada tenang
Ku disini selalu setia
Kau di sana selalu meragu
Hingga bahtera datang menghadang
Terputus sudah ikatan kita.
Tanpa kata tanpa bicara
Airmata tiada terkira
Menetes tuk bisa buatmu kembali
Namun tiada arti
Kini kau pergi tuk selamanya
Dalam sholat ku menangis
Dalam doa tiada lupa ku sebut namamu
Semoga kau bahagia Adamu di sana
Kini ku sendiri menata hati
Kau pergi dengan membawa separuh
Jiwaku,....
Pergilah kasih pergilah sayang
Tunggu aku di pintu syurga
Tukmu kekasihku yang hilang
2719
9:50
Aksara Berdarah
SEKADAR PENYEMPURNA KETETAPAN
(Balasan Puisi Nur Asyifa)
Akan keringkah si airmata
Pabila rindu dikikis pergi
Bakal sirnakah segala derita
Tika wajahnya tidak lagi membayangi
Di ruang langit manakah lukisan potretnya hendak ku pajang
Agar tiada lagi bersarang di lubuk sanubari
Sakarat rasa membawa sengsara yang berpanjangan
Tentang bara dendam pada taqdir yang datang menguji
Bertahun dilambung galau tak berkesudahan
Rasa mati asa dalam mengharung arus rasa
Sampai bilakah dapat bersabar dan dapat bertahan
Semoga tetap tabah menghadapi badai yang hebatmelanda
Sesetia manakah diri kepada cinta
Dan seyakin manakah hati pada QadarNya
Sebenarnya segala ketentuan yang terlihat begitu menghiris
Hanyalah sebuah penyempurnaan pada ketetapan yang telah tertulis
Rasa bahagia tidak akan abadi selamanya
Begitu juga siksa derita
Pasti akan hadir lagi indahnya pelangi
Selagi masih ada rintik hujan dan sinar mentari
Nukilan: Si Takluk Jagat
03 Julai 2019
No comments:
Post a Comment