FENOMENA PUISI SI TAKLUK JAGAT
DEWI PENGUASA
Ya Ghaffar, ighfirli
Ya Rahim, irhamni
Lebur diri di lingkup khusyu'
Degup hati meratib Tawassul
Energi alam membius tenang
Riuh gelombang semakin menghilang
Berkelana jiwa di dimensi berbeza
Tipisnya sempadan mimpi dan nyata
Sekonyong jelma sosok Sang Dewi
Sepasang kuda menggerak pedati
Tiada tenggelam di gelora samudera
Sekar arum sisip di kepala
Mewah megah persalinan bangsawan
Terbit pelangi bertonakan kehijauan
Sungguh aneh rasa yang hadir
Sekaku daunan didakap semilir
Senyum Sang Dewi merasuk hati
Menghambur semerbak wangian melati
Menghilang Dewi di balik ombak
Barulah jantung berani berdetak
Sesaat cuma bertentang mata
Mesranya terasa berkurun lama
Kanjeng ... dalam gesamu mengundurkan diri
Cucuk sanggulmu ku temui tercicir
Berkerut keningku memikirkan logika
Cuaikah ... atau cuma alasan mengharapkan sua
"Innama amruhu iza ara dasyai an ayyaku lalahu kun fayakun" ... sesungguhnya bila Dia menghendaki sesuatu, cukup dengan berkata 'Kun' (jadi) maka jadilah ia
... Aku meyakini bahawa segala sesuatu berlaku dengan izinNya
Nukilan: Si Takluk Jagat
12 September 2019
No comments:
Post a Comment